Gaya arsitektur French Provincial merupakan satu dari sekian banyak gaya arsitektur yang mendunia. Arsitektur ini adalah hasil adaptasi dari arsitektur gotik yang muncul dan dikenal lebih dahulu. Arsitektur gotik dikenal karena gaya bangunan megah yang ditemukan pada gereja, kastil, atau katedral. Di sisi lain, arsitektur French Provincial digunakan pada rumah-rumah minimalis yang ditempati oleh masyarakatnya kala itu.

Sejarah mencatat bahwa arsitektur Perancis berkembang pesat pada awal abad ke-20. Modernisasi yang terjadi sangat memengaruhi gaya bangunan di Perancis saat itu. Terbukti dengan beragam bangunan seperti menara Eiffel dan De Louvre yang fenomenal. Kedua bangunan tersebut terlihat lebih futuristik, estetis, dan megah dibandingkan bangunan lain pada masanya.

Jika ditarik lebih jauh, arsitektur French Provincial tersebar ke seluruh dunia berkat jasa para tentara di Perang Dunia ke-2. Pasca perang, Amerika Serikat menjadi negara yang paling banyak mengadopsi gaya arsitektur ini. Hal tersebut dikarenakan adanya gelombang perpindahan penduduk dari Eropa ke Amerika. Pembangunan masif yang terjadi melokalisasi arsitektur French Provincial sebagai pilihan  gaya bangunan di sana.

Arsitektur French Provincial yang diadopsi untuk rumah penduduk Amerika identik eksterior berupa dinding batu. Desain interior yang sederhana namun elegan, serta selalu memiliki makna tersendiri. Selain itu, ada beberapa keistimewaan yang melekat pada rumah dengan gaya French Provincial. Berikut ini adalah beberapa keistimewaan tersebut,

1. Minim Menggunakan Kayu Dalam Konstruksi Bangunan

Batu menjadi komponen fundamental pada rumah yang akan didirikan. Hampir 80% konstruksi menggunakan batu sebagai bahan utama. Mulai dari penampilan taman, dinding rumah, bahkan hingga bagian atap. Batu yang digunakan adalah batu dengan nilai estetika tinggi seperti granit atau marmer. Selain bernilai tinggi, batuan alam seperti ini juga memiliki ketahanan tinggi dalam perubahan cuaca serta lebih awet dan berumur panjang.

2. Selalu Simetris

Ada alasan tersendiri mengapa bangunan arsitektur French Provincial selalu memiliki karakteristik simetris. Hal ini dikarenakan kalkulasi atau perhitungan konstruksi yang dilakukan saat merencanakan bangunan memang benar-benar sempurna. Contoh konkrit dapat disaksikan pada bangunan menara Eiffel. Jika tanpa perhitungan tepat, tidak mungkin bangunan setinggi itu bisa berdiri kokoh hingga saat ini.

3. Keunikan Bagian Atap

Seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, bagian atap rumah bergaya French Provincial memiliki campuran batu tulis dan tembaga. Komposisi ini menyebabkan ketahanan atap yang berlipat ganda jika dibandingkan hanya menggunakan kayu. Selain itu, biasanya atap rumah dibuat agak menjorok ke luar bangunan dan memiliki tambahan ekstensi kecil sebagai lambang keindahan.

4. Memiliki Cerita Tersendiri

Arsitektur French Provincial Selalu mengundang perhatian karena kemegahannya. Seolah ada cerita yang ingin disampaikan bagi siapapun yang melihatnya. Arsitek French Provincial memang terkenal lihai dalam menyisipkan makna tersendiri pada bangunan. Oleh karena itu, interpretasi yang beragam perihal bangunan bergaya Perancis sering sekali didengungkan oleh masyarakat sehingga membuatnya makin populer.

5. Desain Interior Futuristik

Pengaruh modernisasi dalam rumah dengan gaya arsitektur French Provincial sangat kental dalam bagian interior ruangan. Desain sederhana namun elegan menjadi karakteristik utama yang ingin ditampilkan. Beberapa furnitur juga wajib menunjukkan kemegahan isi dalam ruangan rumah. Langit-langit rumah yang melengkung dan ragam komposisi kayu, linen, besi, dan batu menjadi ciri khas tersendiri. Selain itu, interior ruangan juga identik dengan warna-warna seperti krem, putih, coklat, atau abu-abu.

Rumah gaya French Provincial sudah memenuhi berbagai syarat untuk dikategorikan sebagai rumah dengan nilai budaya yang luar biasa. Pada masa sekarang ini, rumah bertipe minimalis mengadopsi banyak ciri khas dari arsitektur French Provincial. Meskipun memang tidak sama seutuhnya, namun gaya arsitektur ini patut dihargai sebagai warisan kekayaan kultural masyarakat dunia.

Sumber: Thespruce.com